orang yang tidak lulus adalah orang yang menjebol sejarah, di satu sisi ini benar karena sudah
banyak orang yang berhasil membuktikannya. ambil contoh steve job yang berhasil mendirikan
perusahaan apple dengan segala kemajuan yang ada di dalammnya.
tetapi pernyataan ini juga mengesampingkan hal lain, dan mampu memicu kesalah pahamanan bagi
orang lain yang mendengarnya. mungkin bagi saya pernyataan yang lebih bijak adalah orang yang
tidak lulus adalah orang yang lulus lebih cepat dari yang lainnya. dengan keaddan dimana dia
sudah tau akan kemana dan apa yang akan dia lakukan dengan setelah ia keluar nanti, ketika
temannya masih harus menimba ilmu lebih jauh ia sudah tau akan seperti segala sesuatu ke
depannya.
sulit memang bermain dan mengolah kata - kata sehingga menjadi mudah dipahami terlebih
menginspirasi, di satu sisi memang benar hal ini baik baik mereka yang mungkin gagal untuk
menyelesaikan pembelajarannya di sebuah sekolah dan semacammnya. tapi banyak kasus lain yang
seharusnya bisa juga menjadi semacam alternatif bagi permasalahan ini. contoh mereka yang
sulit bekerja keras untuk menyelesaikan keluulusannya hiiingga membanting tulang mencarti
tambahan dan meluanglan waktu lebih demi menggapai cita citanya tersebut. sehingga sangat
tidak adil klau seketika mereka yang bnting tulang menyelasiakan studinya hingga akhit hanya
dikatakan sebagi ortang uang menerusnkan sejarah saja sementara mereka yang tidak
menyelesaikan pediidikannua disebjt sebagai orang yang menjebol sejarah.
orang yang tau apa yang akan dia dapat dan tau bagaimana cara menda[atkan a[a yang ia inginkan
mungkin layak disebut sebagai prang yang mam[pu menjebol sejarah tam[a harus menuyelasaikan
kelulusannya. rtapi orang yang beruswaha keras menuyelsaikan kelulusannua dengan segala usaha
mungkin bisa kita sebut sebagai orang yang mampu meerubah sejarah. ia mampu mengubah segala
sesuatu ang mustahil menjadi berhasil sesuatu yang terasa mustahil menjadi ada...
Selasa, 05 Agustus 2014
Jumat, 18 Juli 2014
iseng 1
sesuatu yang sebelum sangat hits di era sebelum kita lebih mungkin menjadi sesuatu yang dianggap jadul dengan cepat, ketimbang sesuatu yang sebelumnya biasa saja tidak terlalu populer akan dianggap sebai sebuah yang biasa bahkan luar biasa di kemudia harinya ?
Langganan:
Postingan (Atom)